Delapan Agustus seperempat abad yang lalu, bayi lelaki seberat 3.4 kg lahir tepat saat adzan isya’ berkumandang. Tepat saat ayah membuka pintu kamar persalinan. Tepat saat peringatan Maulid Nabi Muhammad saw bergema di masjid dekat klinik tempat ibu dirawat. Karena itulah, ayah memilih nama Muhammad untukmu. Tepat mulai saat itu, statusku berubah menjadi “kakak”.